PERNYATAAN SIKAP
GERAKAN SARJANA JAKARTA
Selama 32 tahun, rejim orde baru telah gagal mewujudkan cita-cita mencerdaskan kehidupan bangsa melalui program pendidikan nasional Indonesia yang pada hakekatnya merupakan upaya untuk mensejahterakan rakyat. Hal ini tercermin dari anggaran pendidikan yang minim, kesejahteraan pengajar yang kurang, biaya pendidikan yang tinggi, dan kesempatan belajar yang masih belum bisa dinikmati seluruh rakyat Indonesia.
Usaha-usaha mencerdaskan kehidupan bangsa makin dihambat oleh ketidakbebasan untuk berpikir dan mengeluarkan pendapat baik secara lisan maupun tulisan, tindak kekerasan dan represif dari pihak penguasa, upaya pembelokan sejarah bangsa, manipulasi dan ketidakterbukaan informasi, serta pembatasan untuk mempelajari ilmu pengetahuan seluas-luasnya. Kondisi ini memperburuk kenyataan bahwa jalur pendidikan nasional dimanfaatkan oleh rejim Orde Baru sebagai alat untuk melakukan pembodohan terstruktur terhadap rakyat Indonesia.
Kegagalan orde baru untuk mensejahterakan kehidupan rakyat melalui pendidikan nasional tersebut mencapai puncaknya dengan krisis yang dialami bangsa Indonesia saat ini, yang makin mempersulit upaya-upaya untuk mencapai cita-cita mencerdaskan kehidupan bangsa.
Karena itu, untuk mewujudkan peningkatan kesejahteraan rakyat melalui
pendidikan, pemerintah harus mengembalikan program pendidikan nasional
benar-benar untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, yaitu dengan:
1. Memulihkan perekonomian yang berpihak kepada rakyat
2. Meningkatkan anggaran pendidikan, kesejahteraan guru, dan pemerataan
pendidikan
3. Menghentikan manipulasi pengajaran sejarah, disinformasi media massa,
dan larangan-larangan
untuk memperoleh berbagai informasi dan pengetahuan seobyektif mungkin
4. Menghentikan larangan untuk berserikat, berkumpul, mengeluarkan pikiran
dan pendapat baik secara lisan maupun tulisan; termasuk tindak kekerasan
dan represif sebagai upaya membebaskan rakyat dari ketakutan yang tidak
kondusif bagi upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan meningkatkan kesejahteraan
rakyat.
Semua hal tersebut hanya mungkin terlaksana dengan adanya reformasi total Indonesia. Sehubungan dengan itu, mengingat segala penyelewengan dan kegagalan rejim Orde Baru, serta untuk menjamin terwujudnya reformasi total Indonesia, dengan ini Gerakan Sarjana Jakarta menyatakan:
MENUNTUT PERTANGGUNGJAWABAN PRESIDEN MELALUI SIDANG ISTIMEWA MPR SESEGERA MUNGKIN!
Gerakan Sarjana Jakarta menyerukan pada seluruh sarjana Indonesia untuk merapatkan barisan dengan membentuk wadah gerakan di wilayah masing-masing dalam rangka mendorong terlaksananya Sidang Istimewa MPR demi terwujudnya reformasi total Indonesia.
Jakarta, 2 Mei 1998
Gerakan Sarjana Jakarta